Foto Bersama MRP Pokja Agama Bersama Pemateri Dan Peserta Dedominasi Gereja Yang Ada Di Mimika,Papua Tengah.
TIMIKA| Majelis Rakyat Papua (MRP) Pokja Agama Provinsi Papua Tenggah Menggelar Sosialisasi Pendataan Gereja dan Umat Orang Asli Papua (OAP) Dengan Para Pengurus Pimpinan Dedominasi Gereja di Kabupaten Mimika,Di Lakukan Di Timika,Papua Tengah.(25/10/2024)
Efanjeslis Beti Kobepa,S ,Th mengapresiasi kegiatan yang di lakukan MRP Pokja agama hadir dan memberikan sosialisi bagi dedominasi gereja di kabupaten Mimika.
“Kami apresiasi MRP karena turun langsung melakukan pendataan gereja dan umat yang ada di Mimika”
Semoga kedepannya pemerintah daerah kabupaten Mimika dan MRP Pokja agama dapat menyetujui apa yang tadi di sampaikan dedominasi gereja,sehingga kedepannya seluruh dedominasi gereja dapat terdata dengan baik.
Harapan kami hasil kegiatan tadi dapat di setujui dengan apa yang telah di sampaikan dedominasi gereja.ungkapnya
Kepala Bagian Kesra Kabupaten Mimika Richard Wakum mengatakan kegiatan ini sangat baik untuk kami yang ada di Mimika.
“Apa yang di sampaikan tokoh agama,sangat baik mengenai pendataan rumah ibadah dah umat”.
Ini perlu pendataan yang baik,sehingga dasar hukunya jelas.pesan kami kepada kementrian agam agar bersama sama melihat hal ini sehinga tidak ada blok blok antar umat beragama.
Kegiatan hari ini akan menjadi pertimbangan bagi MRP kedepannya akan seperti apa.jelasnya
Weniau Pakage,SH.,MH mengatakan MRP kelompok kerja agama menjelaskan kegiatan ini merupakan pendataan dan alat kontrol bagi program progam nantinya,peserta yang hadir sendiri lebih dari seratus orang tokoh agama.
Pemateri sendiri dari kakanwil agama dan kabag kesra sekretariat kabupaten Mimika sehingga. Kami berharap pimpinan dedominasi gereja dan tokoh agama dapat bersama melihat apa saja program pemerintah yang telah di lakukan khsusunya yang ada di kabupaten Mimika.
“Sehingga pengunaan anggaran bagi pengembangan keagamaan di kabupaten Mimika”.
Dalam rangka membangun solidaritas antara umat beragama dedominasi gereja yang ada di kabupaten Mimika.
Kami berharap komunikasi kedepan pemerintah dengan dedominasi gereja berjalan baik.
Kegiatan ini juga terlaksana dilakukan serentak di beberapa kabupaten yang ada di Papua Tengah.
“Nanti MRP kembali dan penyesuaian data untuk menyusun program kerja tahun 2025”.tutupnya(rayar)