Sambut Fajar Paskah, Warga Mimika Diajak Tetap Jaga Toleransi Beragama

TAMBELOPAPUA.COM |TIMIKA, Ribuan umat Kristiani di Mimika, Papua Tengah tumpah ruah ke jalan untuk menggelar pawai obor menyambut kebangkitan Yesus Kristus sekaligus ibadah syukur Paskah yang dipusatkan di halaman Eme Neme Yaware.

Walaupun diguyur hujan, pawai obor yang digelar ribuan umat Kristiani di Mimika itu berjalan lancar dan berkhidmat.

Mewakili Pemerintah, Asisten 3 Setda Kabupaten Mimika, Hendritte Tandiyono mengatakan, momen kematian dan kebangkitan Yesus Kristus dapat memberi arti yang sangat mendalam bagi umat-Nya dalam mengaktualisasikan arti kebangkitan Yesus Kristus dalam kehidupan bermasyarakat.

Sebab menurutnya, kematian dan kebangkitannya membuktikan kuasa Allah telah menebus dosa umat manusia dan menang atas maut, sehingga melalui kemenangan iman ini akan semakin mengokohkan semangat dan optimisme dari masyarakat dalam menghadapi dinamika kehidupan ini.

Selain itu, gereja sebagai mitra kerja pemerintah, harus bergandengan tangan dalam memberikan keamanan dan kenyamanan bersama bagi masyarakat yang majemuk di Mimika.

Tidak hanya pemerintah, pada momentum Paskah juga bersamaan dengan bulan suci ramadhan bagi umat muslim, di dalamnya ada kegiatan puasa. Kiranya dapat menghadirkan suasana yang penuh dengan kebersamaan guna merawat kerukunan antar umat beragama di Mimika yamg selama ini telah terjalin dengan baik.

“Saya mengajak untuk tetap mempertahankan bahkan lebih memantapkan kebersamaan ini, toleransi di Mimika ini sangat baik sekali,” kata Hendritte Tandiyono usai ibadah syukur paskah, Minggu (9/4/2023).

Pawai obor yang dimulai dari lapangan Jayanti dijalan Yos Sudarso melewati jalan Hasanuddin, melewati jalan Budi Utomo dan memasuki halaman Eme Neme Yaware untuk menggelar ibadah fajar Paskah. (RICKY)

You cannot copy content of this page